Jika Malu Sudah Tidak Ada Dalam Dirimu, Jangan Harap Ada Kebaikan Dalam Hidupmu


السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Malu adalah rasa yang dimiliki manusia, perasaan tidak enak karena ada satu hal terjadi diluar kewajaran/norma yang ada.

Buat orang yang waras akan sangat malu bila tidak menggunakan pakaian ketika keluar rumah, begitu halnya muncul rasa malu ketika diri kita, anak, atau keluarga melakukan kesalahan yang semestinya tidak dilakukan. Jadi, malu dapat menjadi standar kualitas diri seseorang.

Bahkan, malu adalah ajaran yang disampaikan oleh para nabi dari generasi ke generasi, seperti sabda Rosululloh Saw:

عَنْ أَبِي مَسْعُوْدٍ عُقْبَةَ بِنْ عَمْرٍو الأَنْصَارِي الْبَدْرِي رَضِيَ الله عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إِنَّ مِمَّا أَدْرَكَ النَّاسُ مِنْ كَلاَمِ النُّبُوَّةِ الأُوْلَى، إِذَا لَمْ تَسْتَحِ فَاصْنَعْ مَا شِئْتَ

[رواه البخاري ]

Terjemah hadits /     ترجمة الحديث :

Dari Abu Mas’ud Uqbah bin Amr Al Anshary Al Badry radhiallahuanhu dia berkata: Rosulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Sesungguhnya ungkapan yang telah dikenal orang-orang dari ucapan nabi-nabi terdahulu adalah : Jika engkau tidak malu, berbuatlah apa yang engkau suka.
(HR. Bukhori)

Para nabi dan rosul yang bertugas mengajak manusia untuk iman dan taqwa kepada Alloh SWT menjadikan malu sebagai tolak ukur keimanan.

Artinya kita harus malu ketika tidak menjalankan perintah Alloh padahal segala sesuatu yg kita miliki, rasakan, ini adalah pemberian Alloh SWT. Kita diciptakan oleh Alloh sebagai manusia, diberi ilmu, dikasih keluarga, diberi sehat, rezeki, tapi semua nikmat tsb digunakan untuk melawan perintah Alloh, melanggar ketentuan Alloh, kita malu, tdk tahu diri dan tidak tahu berterima kasih. Dan, ketika malu itu tidak ada dalam diri kita, maka sdh tidak ada kebaikan dalam hidup kita.
Semoga diri kita selalu dihiasi dengan rasa malu, sehingga keimanan dalam diri kita senantiasa terjaga. Aamiin Ya Robbal 'Aalamiin

والله اعلم بالصواب

Komentar

Postingan Populer